Portal Berita Olahraga – Kepergian Alvarez ini membuka peluang bagi pemain muda lainnya untuk bersinar di bawah asuhan Pep Guardiola terutama mcAtee. Manchester City sedang bersiap untuk menghadapi perubahan besar dalam skuad mereka. Julian Alvarez, striker muda berbakat asal Argentina, akan meninggalkan klub untuk bergabung dengan Atletico Madrid.1
Julian Alvarez telah menjadi bagian penting dari skuad Manchester City sejak bergabung dari River Plate pada tahun 2022. Selama waktunya di City, Alvarez mencetak 26 gol dan memberikan 18 assist dalam 103 penampilan. Namun, keinginannya untuk mendapatkan lebih banyak waktu bermain dan mencari iklim yang lebih hangat membuatnya memutuskan untuk pindah ke La Liga.
Manchester City tidak berniat untuk langsung mencari pengganti Alvarez di bursa transfer. Sebaliknya, Guardiola lebih memilih untuk memanfaatkan talenta muda yang sudah ada di dalam klub. Salah satu nama yang di sebut-sebut akan mendapatkan peran penting adalah James McAtee, pemain jebolan akademi City. McAtee, yang berusia 21 tahun, telah mendapatkan pujian dari Guardiola karena kemampuannya bermain di ruang sempit dan mengisi posisi false nine.
Man City Punya Beberapa Pemain Muda Selain McAtee
Selain McAtee, ada beberapa pemain muda lain yang juga di persiapkan untuk mengisi kekosongan yang di tinggalkan oleh Alvarez. Savinho, pemain baru yang baru saja bergabung, dan Oscar Bobb, yang sudah menarik perhatian Chelsea, juga menjadi opsi bagi Guardiola. Guardiola percaya bahwa memberikan kesempatan kepada pemain muda ini akan membantu mereka berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim.
Keputusan untuk tidak membeli pemain baru ini juga di dorong oleh kebijakan klub yang ingin lebih fokus pada pengembangan pemain muda. Manchester City telah menginvestasikan banyak waktu dan sumber daya dalam akademi mereka. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk memetik hasil dari investasi tersebut. Guardiola yakin bahwa dengan memberikan kesempatan kepada pemain muda, mereka akan mendapatkan pengalaman berharga dan siap untuk menghadapi tantangan di level tertinggi.
Selain itu, keputusan ini juga menunjukkan kepercayaan diri Guardiola terhadap skuad yang sudah ada. Dengan pemain-pemain seperti Erling Haaland dan Kevin De Bruyne yang masih menjadi andalan. City merasa bahwa mereka memiliki cukup kekuatan untuk tetap bersaing di semua kompetisi tanpa harus melakukan pembelian besar-besaran. Kepergian Alvarez memang menjadi kehilangan besar bagi Manchester City, tetapi juga membuka peluang bagi pemain muda untuk membuktikan diri. Dengan bimbingan Guardiola, para wonderkid ini di harapkan bisa mengisi kekosongan yang di tinggalkan oleh Alvarez dan membawa City meraih kesuksesan lebih lanjut di masa depan.
