Portal Berita Olahraga – Salah satu sorotan utama dari pertandingan ini adalah penampilan gemilang bek Inter Milan, Francesco Acerbi, yang berhasil menjinakkan striker tajam Manchester City, Erling Haaland. Pertandingan Liga Champions tadi malam di Etihad Stadium antara Manchester City dan Inter Milan berakhir dengan hasil imbang 0-0. Sejak awal pertandingan, Haaland mencoba untuk mencetak gol cepat. Namun, Acerbi dengan sigap memotong umpan silang dari Jack Grealish yang ditujukan kepada Haaland. Sepanjang pertandingan, Acerbi menunjukkan ketangguhannya dalam bertahan, membuat Haaland frustrasi dan tidak mampu mencetak gol. Haaland hanya mencatatkan 14 sentuhan bola, jumlah terendah dari semua pemain di lapangan.¹

Inter Milan, yang merupakan juara Serie A, juga menunjukkan ancaman dalam serangan balik. Striker mereka, Marcus Thuram dan Mehdi Taremi, beberapa kali menguji kiper Manchester City, Ederson. Namun, pertahanan solid dari kedua tim membuat pertandingan tetap tanpa gol hingga peluit akhir berbunyi. Setelah pertandingan, terjadi momen menarik antara Haaland dan Acerbi. Haaland, yang tampak frustrasi, menolak permintaan Acerbi untuk bertukar dua kaos pertandingan dengan kata-kata kasar. Momen ini tertangkap kamera dan menjadi viral di media sosial.

Francesco Acerbi Pahlawan Inter Milan

Penampilan Acerbi yang luar biasa ini menunjukkan bahwa ia masih menjadi salah satu bek terbaik di Eropa. Dengan ketenangan dan pengalaman yang dimilikinya, Acerbi berhasil menghentikan salah satu striker paling produktif di dunia saat ini. Haaland, yang telah mencetak sembilan gol dalam empat pertandingan Premier League musim ini, tidak mampu menembus pertahanan Acerbi dan rekan-rekannya.

Hasil imbang ini memberikan satu poin bagi kedua tim dalam fase liga baru Liga Champions. Manchester City akan berharap untuk hasil yang lebih baik dalam pertandingan berikutnya melawan Arsenal di Premier League, sementara Inter Milan akan melanjutkan perjuangan mereka di Serie A. Pertandingan ini menjadi bukti bahwa dalam sepak bola, pertahanan yang solid sama pentingnya dengan serangan yang tajam. Francesco Acerbi telah membuktikan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, seorang bek dapat menjadi pahlawan di lapangan, bahkan ketika berhadapan dengan striker sekelas Erling Haaland.