Portal Berita Olahraga – Dalam pertandingan yang penuh tensi antara Manchester City dan Arsenal, gelandang bertahan Manchester City Rodri menjadi sorotan utama. Hal itu setelah insiden tekel kerasnya terhadap kapten Arsenal, Martin Ødegaard. Insiden ini terjadi pada menit ke-65, ketika Rodri melakukan tekel yang di anggap banyak pihak sebagai tindakan yang sangat berbahaya.1
Tekel tersebut menyebabkan Ødegaard terjatuh dengan keras dan harus menerima perawatan medis di lapangan. Beruntung, Ødegaard tidak mengalami cedera serius dan bisa melanjutkan pertandingan. Namun, tindakan Rodri tersebut memicu kemarahan dari para pemain Arsenal dan pendukungnya. Banyak yang menganggap bahwa dia seharusnya menerima kartu merah langsung atas tindakan tersebut, namun wasit hanya memberikan kartu kuning.
Ironisnya, hanya beberapa menit setelah insiden tersebut, Rodri mengalami cedera yang cukup serius akibat benturan dengan pemain Arsenal lainnya. Cedera ini memaksa dia untuk meninggalkan lapangan dan di gantikan oleh pemain cadangan. Banyak yang melihat kejadian ini sebagai karma atas tindakan kasarnya terhadap Ødegaard.
Rodri Mungkin Akan Absen Lama
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dalam konferensi pers setelah pertandingan, menyatakan bahwa cedera yang di alami Rodri sangat di sayangkan. Pep berharap pemain andalannya tersebut bisa segera pulih. Guardiola juga menegaskan bahwa tekel dia terhadap Ødegaard bukanlah tindakan yang di sengaja untuk mencederai lawan. Semua itu bagian dari permainan yang keras dan kompetitif.
Di sisi lain, pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyatakan kekecewaannya terhadap keputusan wasit yang hanya memberikan kartu kuning kepada Rodri. Arteta menegaskan bahwa tindakan seperti itu tidak seharusnya terjadi di lapangan dan berharap ada tindakan tegas dari otoritas sepak bola untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 2-2, namun insiden antara Rodri dan Ødegaard menjadi topik utama yang di bicarakan setelah pertandingan. Banyak pengamat sepak bola yang berpendapat bahwa insiden ini akan menjadi pelajaran berharga bagi dia dan pemain lainnya untuk lebih berhati-hati dalam melakukan tekel.
